Dukungan sponsorship di sebuah acara memang sangat meringankan beban, khususnya pendanaan. Namun, sudah beberapa kali mengajukan sponsor ke berbagai brand tapi selalu ditolak. Kamu pun juga tidak mengetahui dengan pasti mengapa acara kamu ditolak
Apakah kamu juga sering mengalami ditolak sponsor? Inilah 5 alasan mengapa acara kamu ditolak sponsor:
-
Tanggal Acara Terlalu Dekat
Idealnya mengajukan kerja sama dengan sponsor itu tiga atau bahkan empat bulan sebelum acara kamu dimulai. Waktu tersebut dapat disiapkan oleh sponsor untuk membaca proposal hingga proses dealing untuk mendukung acara kamu.
-
Proposal yang Tidak To The Point
Faktor ini bisa dijadikan alasan sponsor menolak sponsor kamu. Proposal yang tidak to the point sehingga sponsor malas untuk membaca proposal kamu. Baca juga tips membuat proposal sponsor yang menarik
-
Tidak Sesuai Target Sponsor
Alasan ini sering digunakan oleh sponsor karena acara kamu tidak sesuai dengan kriteria acara yang sponsor inginkan.
Misalkan, kamu mengajukan acara pertandingan olah raga tapi kamu mengajukan ke brand kecantikan. Coba ajukan acara kamu brand yang lebih relevan, seperti brand minuman berenergi atau snack.
-
Benefit yang Ditawarkan Tidak Relevan
Secara umum, masih banyak proposal yang mengkategorikan nilai-nilai yang diajukan untuk sponsor. Mulai dari nilai yang tertinggi sampai yang terendah. Terkadang, dari kategori yang kamu ajukan itu terlalu besar bagi pihak sponsor. Lebih baik kamu mengajukan nilai yang kecil, tapi kamu mengajukan ke banyak brand. Sehingga lebih relevan dengan tawaran yang kamu ajukan.
-
Mengajukan ke Bagian yang Salah
Sudah melakukan ke empat hal di atas tapi masih ditolak? Nah, mungkin aja kamu mengajukan ke PIC yang salah.
Coba tanyakan PIC yang bersangkutan kepada panitia yang telah mengajukan sponsor diacara kamu sebelumnya. Lalu, bisa juga melalui LinkedIn dengan mencari jabatan khusus event atau sponsorship di brand yang ingin kamu ajukan
Nah, coba untuk hindari 5 hal di atas ya. Tetap lakukan negosiasi ketika ditolak sponsor. Jangan patah semangat ya!