Apakah kamu aktif di organisasi kampus dan ingin mengadakan event dalam beberapa bulan ke depan? Untuk menyelenggarakan suatu acara tentu butuh dana yang cukup tinggi dan biasanya didapatkan dari sponsor. Mereka akan memberi sejumlah uang dan sebagai gantinya, logo perusahaan akan dimunculkan di banner atau backdrop panggung di acara kampusmu. Alternatif lain adalah dengan membuka paid promote kampus.

Apa kamu baru saja mendengar istilah tersebut atau malah sudah tahu artinya? Paid promote adalah program kerjasama yang dilakukan di medsos Instagram, di mana kamu mempromosikan produk tertentu. Nanti brand yang mengeluarkan produk atau toko yang menjualnya akan membayar dengan nominal yang disepakati. Cara ini dinilai praktis dan aman, apalagi jika followers-mu di atas 10.000 orang. Penyebabnya karena jika melakukan cara konvensional, tidak semua brand mau mengeluarkan kucuran dana untuk acara di kampusmu.

Cari Sponsor untuk Acara di Universitas dengan Paid Promote Kampus

Berikut ini beberapa cara dan tips untuk paid promote agar berjalan tanpa hambatan:

1. Memilih Akun Instagram dari Kru

Pertama, perlu diberi pengertian bahwa paid promote dilakukan di akun IG dari kru/panitia, bukan kampus, karena jika dilakukan di sana akan tidak etis. Apalagi jika kampusnya PTN. Sehingga akan lebih aman memakai akun umum alias punya kamu dan teman-teman sendiri.

Pilih beberapa akun IG yang akan ditawarkan pada client, dan kriteria pertamanya adalah jumlah followers. Makin banyak tentu makin bagus apalagi jika di atas 10.000. Namun perhatikan ER alias engagement rate sebelum mengajukan akun pada paid promote kampus, karena kalau bisa minimal 2%. Selain itu kalau bisa feed IG tertata rapi dan senada sehingga enak dilihat.

2. Menentukan Tarif Jasa Paid Promote

Berapa sebenarnya jasa yang pantas untuk sebuah kerjasama paid promote? Biasanya untuk akun dengan minimal 1.000 followers, fee berkisar 50-100.000, tergantung dari kemurah-hatian klien. Sehingga jika makin banyak followers makin besar juga tarifnya. Penyebabnya karena jika akun IG makin populer di kalangan netizen, produk brand akan makin dikenal banyak orang.

3. Membuat Proposal

Setelah memilih akun maka saatnya membuat proposal. Walau kerjasamanya ‘hanya’ di medsos IG tetapi ingat bahwa ini untuk mensukseskan acara kampus, sehingga harus ada proposal resminya. Selain itu, misalnya jika sponsor adalah saudara atau kawan sendiri, tetap harus pakai proposal, karena ini bukan untuk main-main.

Perhatikan juga kelengkapan proposal dan telitilah sebelum mengajukannya untuk paid promote kampus tersebut. Jangan sampai ada kesalahan ketik sedikitpun alias typo, jadi pastikan mata harus benar-benar meneliti tiap jengkal dalam proposal sebelum mengajukannya ke klien, dan kalau bisa ada 2 versi, cetak dan digital (PDF).

4. Melakukan Pemotretan

Setelah ada kesepakatan maka saatnya pemotretan dan kamu tidak usah membayar fotografer karena akan membengkakkan lagi biayanya, padahal dana amat terbatas. Manfaatkan saja kamera ponsel yang sudah dimiliki (atau milik sesama panitia) lalu fotolah sendiri. Dengan begitu akan jauh lebih hemat.

Hasil pemotretan juga wajib bagus, oleh karena itu yang memotret kalau bisa memiliki hobi fotografi atau biasa memegang kamera. Pastikan ia memiliki sense of art sehingga fotonya ciamik dan bisa dipamerkan ke klien sekaligus para followers. Pelajari sendiri bagaimana cara fotografi untuk IG sehingga hasilnya cukup baik.

5. Mengunggah Foto atau Video di IG

Setelah selesai maka langkah paid promote kampus yang selanjutnya adalah meng-upload foto atau video di medsos IG, sesuai dengan kesepakatan di proposal. Kamu harus mengunggahnya tepat waktu dan pastikan di prime time, misalnya pada malam hari (sekitar habis maghrib) atau pagi hari. Jangan di tengah malam karena viewers amat dikit.

Perhatikan juga perjanjian dalam proposal. Jadi ketika ada postingan foto di IG disertai IG story, maka upload keduanya. Jangan hanya salah satunya karena brand bisa marah karena kamu melanggar perjanjian. Perhatikan baik-baik dan saling mengingatkan pada panitia, sehingga akan meminimalisir error.

6. Mempromosikan Postingan Tersebut

Setelah upload maka jangan bersantai dulu karena wajib dipromosikan postingan-nya, agar banyak viewer dan engagement rate tinggi. Kamu bisa minta tolong ke grup wa teman, alumni, keluarga, agar mereka memberi like pada foto atau video tersebut. Pastikan makin banyak yang melihatnya agar klien puas, karena banyak yang memperhatikan brand tersebut di IG.

Alternatif lainnya adalah kamu bisa mempromosikan postingan paid promote kampus dengan membayar dan sebenarnya biaya tersebut tidak terlalu mahal. Pastikan biaya untuk membayar promosi kurang dari fee yang diberi klien, agar panitia masih dapat untung. Dengan dipromosikan maka akan makin banyak like yang didulang.

7. Memperlihatkan Hasil pada Brand atau Toko

Setelah masa promo selesai maka perlihatkan ke brand atau toko yang jadi sponsor. Mereka akan senang karena makin punya banyak followers dan banyak pula yang mengenal produknya. Jika mereka senang maka akan cepat mentransfer biaya dan panitia kampus akan untung.

Paid promote kampus adalah sesuatu yang baru dan kamu bisa memanfaatkannya untuk mendapatkan sponsor. Sehingga acara kampusmu berjalan dengan lancar dan panitia jadi senang. Caranya juga memanfaatkan media sosial sehingga praktis dan hanya butuh strategi khusus untuk mendapatkan banyak like dari netizen.

Please follow and like us: