Berpikir kritis merupakan kemampuan berpikir dengan rasional, logis dan sistematis. Hal ini bertujuan untuk memahami hubungan antara ide dan fakta sehingga dapat menentukan langkah apa yang harus dilakukan dan diyakini. Seseorang yang berpikir kritis dapat melihat permasalahan dengan objektif dan melihat hasil dengan tidak bias sesuai kenyataan. Berpikir kritis seharusnya menjadi hal yang tidak asing, terutama bagi generasi muda, karena merupakan proses yang membangun dengan tujuan untuk mencari solusi. Ketika berpikir kritis, seseorang tidak hanya menerima argumen dan kesimpulan tanpa penelitian. Dengan perbikir kritis seseorang juga mempertanyakan validitas dari argumen dan kesimpulan yang ada.
Disadari atau tidak generasi muda sudah dilatih untuk berpikir kritis sejak di lingkungan sekolah, contoh: tugas membuat makalah dan membuat skripsi bertujuan untuk melatih mahasiswa berpikir kritis dan terstruktur. Dalam membuat makalah atau skripsi mahasiswa harus memiliki permasalahan dan harus diketahui latar belakang masalah yang terjadi. Kemudian merumuskan permasalahan dan apa yang menjadi tujuan harus jelas, sehingga solusi yang dapat sesuai dengan tujuan dan sasaran masalah. Proses menemukan dan memecahkan masalah tersebut merupakan latihan dalam proses berpikir kritis yakni berpikir dengan logis, sistematis, dan objektif. Generasi muda yang berpikir kritis akan memiliki 3 kemampuan yang sangat penting dan bermanfaat dalam banyak bidang di dunia kerja.Apa saja kemampuannya? Akan kita bahas sebagai berikut.
1. Kemampuan Menganalisa Potensi, Peluang dan Ancaman
Dunia kerja yang dinamis, seringkali membuat kita dituntut untuk memiliki kemampuan analisis dalam merencanakan project yang baik dan minim resiko. Tapi sayangnya, kemampuan seorang analis yang handal di dunia kerja bukanlah bakat bawaan, melainkan kemampuan yang dapat diasah dan dilatih. Kemampuan menganalisis pada generasi muda di dunia kerja akan membawa pada keberhasilan perusahaan, proyek atau bisnis.
Generasi muda yang memiliki cara berpikir kritis akan mampu menganalisis potensi dan peluang. Peluang dapat diartikan sebagai kondisi positif diluar kendali perusahaan yang dapat dimanfaatkan untuk mencapai keunggulan dalam bersaing. Jadi, generasi muda akan melihat dan menangkap peluang- peluang dan dapat menggunakan kekuatan yang dimiliki untuk mengambil manfaat dari peluang tersebut. Begitupun dalam menganalisis ancaman. Generasi muda yang memiliki cara berpikir kritis akan mampu menganalisis ancaman dan melihat apabila terdapat faktor-faktor negatif diluar kendali perusahaan yang dapat menghambat sehingga menjadi resiko terhadap keberhasilan perusahaan. Ancaman yang sudah dianalisis akan dapat dicari alternatif dan solusi supaya resiko menjadi tidak ada atau minim resiko.
2. Kemampuan Mengambil Keputusan yang tepat
Pengambilan keputusan merupakan bagian rutinitas harian saat bekerja, bersekolah, dan beraktivitas dirumah atau ketika merencanakan masa depan. Adakalanya, tugas dan tanggung jawab yang banyak membuat bingung dan kewalahan. Berpikir kritis akan membantu memfilter keputusan mana yang menjadi urgent atau prioritas dan memberikan informasi yang bermanfaat kepada diri sendiri untuk mempertimbangkan dampak positif dan negatif solusi yang tersedia. Meningkatnya kemampuan mengambil keputusan membantu mengantisipasi masalah sehingga lebih siap mengatasinya.
Penting bagi generasi muda untuk tidak mengambil keputusan secara impulsif dan menggunakan emosi. Maka dari itu, berpikir kritis terlebih dahulu sebelum mengambil keputusan juga melatih untuk tidak mengambil keputusan secara impulsif dan emosi. Berpikir kritis akan membuat kita mempertimbangkan dengan matang, memastikan kebenarannya dan mempertimbangkan dampak jangka pendek atau jangka panjang sebelum mengambil keputusan.
3. Memiliki Prinsip yang Kuat
Dalam kehidupan yang kompleks, memiliki prinsip yang kuat menjadi penting. Prinsip adalah landasan moral yang mengarahkan kita dalam mengambil keputusan dan bertindak. Tidak hanya itu, prinsip yang kuat berperan dalam membantu kita menghadapi tantangan dan cobaan. Seseorang yang berpikir kritis tidak mudah untuk tergoyahkan, mampu menjaga integritas diri, memiliki tujuan hidup yang jelas, serta dapat dipercaya keputusan dan tindakanya.
Generasi muda yang sudah mampu berpikir kritis, akan memiliki prinsip yang kuat karena tidak mudah terbawa arus. Berpikir kritis juga mampu membingbing kita untuk mengetahui makna hidup dan tujuan hidup, sehingga memiliki kemampuan berpikir kritis penting dimiliki oleh generasi muda.